Pemerintah mencanangkan kata BESTARI agar warga Kota Probolinggo mengamalkan dan terbiasa hidup bersih, sehat, tertib, aman, rapi, dan indah.
Beberapa contoh dari program pemerintah yaitu Pembangunan Kota Seribu Taman, Pendidikan Lingkungan Hidup, Aksi Lima Ribu Pohon, Pelestarian Lingkungan, dan Kemah Hijau.
- Kota Seribu Taman
Taman tersebut berfungsi untuk menyerap Carbondioksida (CO2) yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor sehingga lapisan ozon tidak berlubang jadi dapat mengurangi dampak Global Warming.
- Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH)
PLH berfungsi untuk menggalakkan kegiatan lingkungan hidup,
sehingga di hati siswa dan siswi Kota Probolinggo tertanam rasa cinta terhadap lingkungan hidup serta siswa dan siswi mengerti arti pentingnya lingkungan hidup dalam kehidupan.
- Aksi Lima Ribu Pohon
Pelaksanaan kegiatan tersebut dilaksanakan di kelurahan Ketapang dan jalur lingkar utara kelurahan Mangunharjo. Aksi Lima Ribu Pohon dilaksanakan untuk melestarikan lingkungan hidup.
Sebelum pelaksanaan kegiatan tersebut dimulai, dilakukan pengarahan terlebih dahulu.
Sejuta pengalaman yang dibalut menjadi satu dengan kebahagiaan yang dilakukan seharian dengan menanam mangrove berarti kita telah menyelamatkan lingkungan.
- Pelestarian Alam
Salah satu perusakan lingkungan hidup yaitu dengan merusak atau memburu tanaman dan hewan. Manusia secara alami menunjukkan dominasi atas semua makhluk hidup di muka bumi ini.
Kepunahan adalah berakhirnya keberadaan suatu spesies yang secara efektif menurangi keanekaragaman.
Kepunahan dapat terjadi bila tidak dilakukan usaha-usaha mencegahnya. Fakta menyatakan bahwa sebagian besar manusia bertanggung jawab atas hilangnya dari spesies-spesies tumbuhan dan hewan, melalui penangkapan, perburuan liar, penggundulan hutan, dan berbagai macam praktik kebudayaan.
Mungkin manusia harus belajar untuk membiarkan alam sebagaimana dulu dan ini pasti akan berarti bagi keseluruhan kelestarian spesies dari tumbuhan dan hewan.
- Kemah Hijau
Kemah Hijau merupakan kemah yang diikuti oleh perwakilan siswa dan guru sekolah adiwiyata se tingkat Jawa Timur. Acara Kemah Hijau Jatim tahun 2009 terdapat empat simpatisan dari luar negeri yaitu berasal dari Australia, Malaysia, Belanda, dan China.
Dalam Kemah Hijau tersebut terdapat kegiatan inovatif yaitu pembagian team-building, pembuatan mural (lukisan panjang dari kanvas), observasi secara langsung dan wawancara langsung kepada tokoh masyarakat atau warga sekitar tentang lingkungan hidup.